Yang pertama adalah pisau dapur. Dalam keadaan normal, kita hanya membutuhkan satu pisau untuk memasak sebagian besar hidangan. Pisau ini tidak boleh terlalu berat. Saat memilih pisau, kita harus memperhatikan kualitas pisau. Latihan perlu dipoles. Pisau jenis ini terutama digunakan untuk memotong sayuran, produk kedelai, daging murni, dan sebagainya.
Yang kedua adalah pisau pemotong tulang. Dalam kasus khusus, kita mungkin perlu memotong sendiri beberapa iga, ayam, dan bebek. Benda-benda ini memiliki tulang yang sangat keras. Jika Anda menggunakan pisau dapur tradisional, ujung pisau mudah patah, jadi Anda memerlukan pemotong tulang. Pisau pencacah tulang lebih berat dan tidak setajam pisau dapur.
Yang ketiga adalah pisau. Beberapa orang menyebutnya pisau boning, yang mirip dengan pisau buah, tetapi bilahnya tidak boleh terlalu panjang. Terutama digunakan untuk memisahkan daging dari tulang.
Karena itu yang terpenting cukup tajam. Selain itu, bilahnya pendek dan ukuran keseluruhannya kecil, sehingga nyaman digunakan.
Yang keempat adalah pisau buah.
Pisau buah tidak hanya dapat digunakan saat makan buah, tetapi juga untuk membuat piring buah, sehingga juga menjadi pisau yang wajib ada di dapur.
Jenis kelima adalah pisau pengupas. Pisau jenis ini umumnya memiliki tiga macam pola pisau, yaitu masing-masing pada ujung pisau, bagian belakang pisau dan bagian tengah, terutama digunakan untuk mengupas sayuran, seperti mentimun dan kentang.
Yang keenam adalah perencana dapur. Perkakas semacam ini dapat diklasifikasikan sebagai pisau sampai batas tertentu. Ini terutama digunakan untuk memotong berbagai buah atau sayuran, seperti merobek-robek, memotong dadu, dan strip, yang sangat nyaman.
Yang ketujuh adalah gunting dapur. Banyak keluarga yang tidak menyiapkan jenis ini, dan bisa juga menggunakan gunting lain secara langsung, namun perhatikan kebersihannya, dan jangan gunakan gunting dapur untuk keperluan lain.
Hak Cipta © 2022 Yangjiang Yangdong Ruitai Hardware Products Co., Ltd. | Seluruh hak cipta